BOJONEGORO - Bila biasanya Sandur dimainkan oleh banyak orang, namun berbeda dengan yang dilakukan oleh Mustakim. Seniman Bojonegoro yang tinggal di kawasan Desa Pacul itu bakal menyajikan kesenian tradisional yang telah diakui sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia dari Bojonegoro itu dengan cara yang berbeda.
Pria yang dikenal dengan nama panggilan Takim Kok Gito Gito itu akan memainkan Sandur seorang diri. Itu akan dilakukan saat pembukaan Pameran Seni Rupa yang digelar oleh Komunitas Sang Rupa di Gedung PCK pada malam ini (2/08). "Saya akan monoplay di halaman gedung PCK di Jalan Sawunggaling. Termasuk aksi kalongkingnya," ujar Takim.
Kalongking sendiri merupakan salah satu bagian dari adegan Sandur yang paling ditunggu-tunggu. Yakni pemainnya bakal memanjat bilah bambu, kemudian melakukan aksi akrobatik dengan bergelantungan pada tali di ketinggian.
Dalam pameran bertajuk Jangan Lupa Merdeka itu, Takim telah menyiapkan judul Merdeka Karep em Thak. Takim sendiri mengaku baru pertama kali ini menampilkan atraksi Kalongking.
Tak hanya itu, Takim yang memang adalah artis Pantomim itu, tetap akan melakonkannya dalam bentuk pantomim. "Tentu saja nantinya adalah pantomim, mengutamakan gerak dalam bercerita," tambahnya.
Pameran seni rupa dalam rangka memeriahkan Bulan Kemerdekaan itu bakal berlangsung hingga 6 Agustus mendatang dan terbuka untuk umum. "Sampai ketemu dengan Pethak (salah satu karakter di Sandur) yang pendiam di acara pembukaan pameran," pungkasnya(Cak Mat/Red)
